Budiono Resmi Melamar Bacabup Nganjuk lewat Nasdem

nganjuk
Anggota DPD-RI asal Nganjuk, Budiono (kanan, berpeci) saat mengembalikan formulir bacabup di Kantor DPD Nasdem Nganjuk, Kamis 10 Agustus 2017 (matakamera/ist)
Kamis 10 Agustus 2017 ||
by Panji Lanang Satriadin

matakamera, Nganjuk – Satu figur lagi muncul di hari terakhir pendaftaran Bacabup-Bacawabup Nganjuk DPD Partai Nasdem Kabupaten Nganjuk. Dialah Budiono, mantan Sekda Kabupaten Nganjuk yang saat ini menjabat Anggota DPD-RI.

Budiono bersama timnya resmi mendaftar ke Kantor DPD Nasdem Nganjuk di Jalan Dr Soetomo, Kelurahan Payaman, Nganjuk, Kamis 10 Agustus 2017 sekitar pukul 13.30 WIB. Didampingi timnya, Budiono menyerahkan persyaratan dan formulir pendapataran bakal calon bupati ke panitia pendaftaran Nasdem.

Kedatangan mantan birokrat itu disambut langsung oleh Ketua DPD Nasdem Nganjuk Yusmanto bersama jajaran pengurus. Di hadapan ketua dan pengurus partai besutan Surya Paloh itu, Budiono menyatakan siap maju dan bertarung dengan siapapun, pada Pilkada Serentak 27 Juni 2018 mendatang.

Dikonfirmasi usai pendaftaran, Da’im Ichsani selaku perwakilan tim Budiono, membenarkan perihal agenda tersebut. Sehari sebelumnya, Rabu 9 Agustus 2017, pihaknya lebih dahulu mengambil formulir untuk dikembalikan hari ini. “Kebetulan waktunya memang di hari terakhir pendaftaran,” ujar Da’im.

Ketua Nasdem Nganjuk Yusmanto mengaku secara resmi sudah menerima berkas pendaftaran Budiono sebagai bakal calon bupati Nganjuk.”Kami terima langsung bersama panitia dan Bappilu Nasdem Nganjuk,” ujar pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Nasdem DPRD Nganjuk tersebut.

Sampai hari terakhir pendaftaran 10 Agustus 2017, Yusmanto menyebut total sudah ada lima figur yang mendaftar. Antara lain istri Bupati Nganjuk Ita Triwibawati, Anggota DPR-RI Mohammad Suryo Alam, Kades Kemlokolegi Sutrisno, pengusaha Nyono Joyo Astro, dan terakhir Budiono.

Sesuai mekanisme penjaringan di partainya, lanjut Yusmanto, DPD selanjutnya akan mengusulkan kelima nama yang sudah mendaftar ke DPW Jawa Timur. Setelah itu, nama-nama itu akan disampaikan ke DPP. “Usulan atau rekomendasi dari DPD Nganjuk itu sudah disertai dengan hasil verifikasi, kajian popularitas-elektabilitas, kompetensi, dan beberapa penilaian lainnya,” urai Yusmanto.

“Rekomendasi cabup dan cawabup dari DPP nanti sekaligus rekomendasi  koalisi dengan parpol lain,” ujar mantan Kepala Desa Selorejo Bagor tersebut. Hal ini mengingat Nasdem Nganjuk saat ini hanya memiliki 4 kursi di DPRD Nganjuk, sehingga harus berkoalisi dengan parpol lain untuk memenuhi syarat minimal 9 kursi.(ds/ab/2017)


Lihat Profil MATAKAMERA.NET
Share on Google Plus

About matakamera.net

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment

Comments System