Begini Cara Satgas TMMD Nganjuk dan Warga Cegah Bencana Longsor

Prajurit TNI, warga, dan petugas DLH Nganjuk melakukan penanaman pohon di sepanjang jalur Lengkonglor-Losari, Sabtu 28 April 2018 (matakamera/ist)
Ahad 29 April 2018
by Panji LS

matakamera, Nganjuk - Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-101 tahun 2018 Kodim 0810/Nganjuk punya cara untuk mencegah terjadinya bencana tanah longsor, khususnya di daerah rawan bencana di Kabupaten Nganjuk.

Bekerjasama dengan dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Nganjuk, Satgas TMMD mengadakan penghijauan. Sedikitnya ada 40 batang pohon dari berbagai jenis ditanam di sisi kanan-kiri bahu jalan tembus Desa Lengkonglor, Kecamatan Ngluyu menuju Desa Losari, kecamatan Gondang, Sabtu, 28 April 2018.

Ir. Sudarsih, Kabid Tanaman dan Pencemaran Lingkungan Dinas LH Kabupaten Nganjuk menyampaikan, puluhan batang pohon tanaman keras tersebut ditanam di lokasi yang rawan terjadi longsor. Diantaranya, jenis tanaman Trembesi, Sono, Tabebuya, Mahoni, Sepathudiya, dan Nindi.

“Untuk mencegah agar badan jalan yang baru dibangun ini tidak mudah longsor bila hujan,” terang Sudarsih ditemui di lokasi penghijauan.

Komandan Kodim 0810/Nganjuk Letkol Arh. Sri Rusyono melalui Lettu Arh Yono Periyo Pasiter Kodim 0810/Nganjuk menyampaikan, pembangunan jalan tembus sepanjang 5,225 kilometer dengan lebar 5 meter itu membutuhkan pengaman bahu jalan. Karena, kondisi jalan yang baru saja dibangun, kondisi tanah di sekitarnya masih labil, sehingga dibutuhkan penguat berupa tanaman keras yang memiliki akar kuat.

“Kita pilih batang pohon yang memiliki akar yang kuat untuk menahan tanah,” tegas Lettu Arh Yono Periyo didampingi Kapten Inf Suwanto Dan SSK Satgas TMMD beserta anggota.

(ds/ab/ads/2018)
Share on Google Plus

About matakamera.net

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment

Comments System