Taruh Mikrofon di Ketiak, Pria di Wilangan Nganjuk Tewas Kesetrum

Jenazah Sumanto setelah dibawa pulang dari Puskesmas Wilangan, Rabu 23 Januari 2019 (foto : Kodim Nganjuk)

Rabu 23 Januari 2019
by Panji Lanang Satriadin

matakamera, Nganjuk - Sumanto, 56, seorang pria warga Dusun Awar-Awar, Desa Mancon, Kecamatan Wilangan, Nganjuk, tewas tersengat listrik Rabu pagi, 23 Januari 2019.

Kejadian nahas itu menimpa Sumanto, usai menghadiri takziah tetangga sebelah rumahnya, sekitar pukul 09.30 WIB.

Menurut laporan dari Babinsa Desa Mancon yang diterima matakamera.net, awalnya sekitar pukul 09.15 WIB, Sumanto pulang ke rumah, usai takziah tetangga sebelah rumah. Sumanto lalu mencoba menyalakan alat amplifier dan mikrofon, yang rencannya akan digunakan acara yasinan Kamis besok (24/1).

Saat melakukan check sound  itulah, Sumanto memegang dan menaruh mikrofon di ketiak kanan. Di waktu yang bersamaan, Sumanto juga menyalakan listrik amplifier.

Dalam hitungan detik, tubuh Sumanto tiba-tiba kejang, lalu terjatuh tak sadarkan diri di lantai.

Tak berselang lama, Sri, 52, istri korban dan Eki Yuswanto, 26, anak korban melihat kejadian tersebut, dan berteriak minta tolong kepada tetangga.

Warga sempat memberikan pertolongan, dan membawa Sumanto ke Puskesmas Wilangan. Namun belakangan Sumanto dinyatakan meninggal dunia.

Jenazah Sumanto akhirnya dibawa pulang, bersamaan dengan tim kepolisian dibantu Babinsa melakukan penyelidikan. Dugaan sementara, Sumanto tersengat aliran listrik, dari hubungan arus pendek pada perangkat mikrofon.

(ds/ab/2019)


Share on Google Plus

About matakamera.net

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment

Comments System