 |
| Kepala Desa Putren Nidi Basuki, menyerahkan secara simbolis paket bantuan Jalin Matra di Kantor Desa Putren, Sabtu 29 September 2018 (ist) |
Ahad 30 September 2018
by Panji LS
matakamera, Nganjuk - Sedikitnya 37 kepala rumah tangga perempuan (KRTP) alias janda yang tergolong miskin atau memiliki status kesejahteraan 10 persen terendah di Desa Putren Kecamatan Sukomoro Kabupaten Nganjuk, menerima bantuan Jalin Matra. Bantuan diterima langsung oleh KRTP di balai desa setempat, Sabtu 29 September 2018.
Diketahui, Jalin Matra (jalan lain menuju mandiri dan sejahtera) program untuk menangani kemiskinan perempuan yang orisinil, berbasis data terpadu (by name by address, out of the box) dan inovatif, rancangan Pemerintah Provinsi Jawa sejak 2014 silam.
Jalin Matra bertujuan membantu mendorong ketahanan sosial ekonomi janda tua untuk memenuhi kebutuhan hidup dasar, mendorong motivasi berusaha dan kemampuan janda miskin dalam rangka meningkatkan kesejahteraannya.
Nidi Basuki, Kepala Desa Putren mengatakan program Jalin Matra ini di bawah tanggung jawab Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur. Pencairannya langsung ke rekening desa. Selanjutnya, desa membuat panitia dengan 2 orang pendamping desa dan 2 pendamping kabupaten.
“Nama-nama penerima manfaat, para janda miskin yang namanya sudah tercatat di dinas sosial provinsi. Mereka dikumpulkan oleh panitia untuk diberi bantuan barang sesuai jenis usahanya. Jadi yang belanja panitia,” bebernya.
Nidi berharap, bantuan ini agar bisa dimanfaatkan sehingga usaha para janda di desanya dapat meningkat. Sebab, bantuan itu hanya mendukung dan mendorong agar usaha menjadi lancar.
“Bantuannya beda-beda sesuai keinginan penerima manfaat. Misalnya tukang jahit, mereka minta bantuan mesin jahit atau mesin obras,” imbuhnya.
Dwi Kamsu (65) salah satu penerima bantuan warga Dusun Sekarputih desa setempat mengaku senang atas bantuan ini. Dia berharap bantuan ini berkelanjutan. “Saya minta mesin obras, beras dan kebutuhan hidup lainnya. Bantuan ini semoga bermanfaat,” tuturnya.
(ds/ab/2018)
0 komentar:
Post a Comment