Asisten Sekda Nganjuk Mengaku Terima Desain Kain Batik Lewat Email. Pengirimnya ...

nganjuk
Asisten Administrasi Umum Widarwati Dhalilah (kiri baju kuning) saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Surabaya bersama Kepala DPPKAD Mukhasanah dan Kepala Bappeda Bambang Eko Suharto, Kamis 15 September 2016 (matakamera.net)
matakamera, Nganjuk - Dalam sidang lanjutan kasus korupsi pengadaan seragam batik PNS Nganjuk Kamis 15 September 2016, salah satu saksi yang paling banyak disorot adalah Widarwati Dhalilah. Wanita yang kini menjabat sebagai Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Nganjuk itu dicecar pertanyaan baik oleh jaksa maupun hakim, seputar perannya sebagai kuasa pengguna anggaran (KPA) proyek bernilai Rp 6, 05 milyar tersebut.

Tim JPU yang dipimpin Eko Baroto sempat mengajukan pertanyaan krusial kepada Wid, sapaan Widarwati, terkait siapa sebenarnya yang mengatur desain dan corak kain seragam batik PNS. Untuk diketahui, kain seragam batik yang dipermasalahkan itu berwujud dua warna dengan corak batik Anjuk Ladang, masing-masing berwarna merah dan hijau.

Di hadapan majelis hakim, Wid mengaku pertama kali mendapatkan dokumen desain kain batik melalui surat elektronik atau email dari Sunartoyo. Dia adalah Direktur PT Delta Inti Sejahtera Sidoarjo, yang merupakan rekanan pendukung CV Ranusa sebagai pemenang lelang proyek tersebut. Saat ini Sunartoyo  berstatus sebagai salah satu tersangka, namun berkasnya belum dilimpahkan oleh kejaksaan. Lalu, siapa pihak di belakang Sunartoyo yang memerintahkan untuk mengirim desain kain batik tersebut? "Saya tidak tahu," ucap Wid di hadapan hakim. (ab)
Share on Google Plus

About matakamera.net

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment

Comments System