 |
| Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (ist) |
Rabu 6 Februari 2019
by Panji LS
matakamera, Nganjuk - Menjelang habis masa jabatannya pada 12 Februari 2019, Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf, atau Gus Ipul, berpamitan ke berbagai elemen masyarakat.
Salah satunya, saat berbicara di depan 1.500-an jamaah pengajian umum Masjid Al Ikhlas, di Dusun Lengkong Geneng, Desa Pule, Kecamatan Jatikalen, Kabupaten Nganjuk, Selasa malam 5 Februari 2019.
Pada kesempatan tersebut, Gus Ipul menyampaikan ucapan pamit secara langsung karena masa jabatannya yang segera berakhir.
Gus Ipul juga berterima kasih atas amanah yang diberikan kepada Gubernur Jawa Timur Soekarwo, dan dirinya selama menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur.
Wakil Gubernur Jatim dua periode ini juga mengajak jamaah pengajian, untuk bersama-sama mendoakan calon pemimpin yang akan datang, khususnya di Jawa Timur.
Harapannya, provinsi Jawa Timur dan khususnya Kabupaten Nganjuk, bisa lebih maju dan berkembang, masyarakatnya lebih beriman dan bertaqwa, serta kemakmuran dan keamanan dapat terus terjaga.
 |
| Gus Ipul saat berbicara di depan ribuan jamaah pengajian Al Ikhlas Jatikalen, Selasa malam 5 Februari 2019 (ist) |
Gus Ipul juga memohon maaf, jika selama menjabat dan bekerja masih banyak kekurangan.
"Kami, saya dan Pakde Karwo, merasa bangga bisa hadir di tengah-tengah masyarakat Jawa Timur, dan berharap hubungan silaturahmi bisa terus berjalan sampai kapanpun," ujarnya.
Gus Ipul juga berjanji, meskipun sudah tidak menjabat sebagai Wakil Gubernur, akan tetap membantu masyarakat agar tetap mendapat perhatian yang semestinya dari pemerintah.
Untuk diketahui, pengajian juga dihadiri Forpimcam Jatikalen, antara lain Camat Jatikalen Sugeng Dono Prasojo, Danramil Jatikalen Lettu Arhanud Yono Priyo, serta Kanit Bimas Polsek Jatikalen Iptu Irianto, mewakili Kapolsek Jatikalen.
Pengajian ini digelar untuk memperingati Isro' Mi'roj Nabi Muhammad SAW, 1440 Hijriyah, dengan mendatangkan penceramah kondang, KH. Anwar Zahid, dari Pondok Pesantren As Shafi'iyah, Bojonegoro.
(ds/ab/2019)
0 komentar:
Post a Comment