 |
| Sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian saat mengevakuasi jenazah Oktavian Fitri dan Sinta, Jumat sore 28 September 2018 (ist) |
Jumat 28 September 2018
by Panji LS
matakamera, Nganjuk – Nahas menimpa dua siswi SDN 1 Klagen, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk Jumat sore 28 September 2018.
Kedua siswi SD itu berasal dari Dusun Tunggul, Desa Klagen, masing-masing bernama Oktavian Fitri Ramadani, 13, dan Sinta Dwi Mursida, 13. Mereka ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, usai tercebur ke dalam Dam Jembel, di Desa Banjarejo, Kecamatan Rejoso.
Menurut informasi yang dihimpun matakamera.net, Fitri dan Sinta tewas tenggelam usai terpeleset, dan sama-sama terjatuh masuk dam yang berisi air sedalam sekitar 3 meter. Peristiwanya diperkirakan terjadi sekitar pukul 14.30 WIB.
Sebelum kejadian, sekitar pukul 13.30 WIB, kedua korban bersama seorang teman mereka yang bernama Nova Fitri, 12, sama-sama berangkat les pelajaran sekolah di Desa Banjarejo.
Sepulang les, mereka bertiga lalu sepakat bermain di pinggir Dam Jembel, sambil berfoto selfie.
Tiba-tiba, Oktavian Fitri terpeleset lalu tubuhnya menimpa Sinta, hingga mereka langsung jatuh tercebur ke dalam dam. Celakanya, kedua bocah itu tidak bisa berenang.
Nova, teman mereka spontan berteriak minta tolong ke warga sekitar. Hingga kemudian datang dua Sarwidi dan Sudiro, warga desa setempat yang segera melakukan pertolongan. Sayangnya, Fitri dan Sinta sudah meregang nyawa saat tubuh mereka berhasil dievakuasi dari dalam dam.
Dalam sekejap suasana di sekitar lokasi kejadian ramai. Aparat babinkamtibmas, babinsa, hingga Polsek Rejoso lalu mengevakuasi jenazah kedua korban ke Puskesmas Rejoso, untuk keperluan visum penyelidikan. Kesimpulan awal pihak kepolisian, peristiwa tersebut murni musibah kecelakaan.
(ds/ab/2018)
0 komentar:
Post a Comment