Percepatan Vaksinasi dan Disiplin Prokes Jadi Kunci Hadapi Covid-19

Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan menyampaikan pemaparan pada Rakor Percepatan Vaksinasi Covid-19 di Mojokerto Raya, Selasa (5/10)/matakamera.net-Panji LS
Selasa 5 Oktober 2021

matakamera, Mojokerto - Vaksinasi merupakan salah satu upaya untuk mengendalikan penyebaran virus corona atau Covid-19. Agar membuahkan hasil, maka diperlukan percepatan dalam pelaksanaannya, dipadu dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

Hal itu disampaikan Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan, pada Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Vaksin Covid-19 di wilayah hukum polresta setempat, Selasa (5/10/2021).

Wilayah yang dimaksud adalah Mojokerto Raya, meliputi Kota Mojokerto dan sebagian Kabupaten Mojokerto.

Menurut Rofiq, untuk memenuhi target percepatan vaksinasi yang berseiring dengan kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan prokes, diperlukan komunikasi antar sektoral di Mojokerto Raya.

"Diperlukan kerjasama semua pihak. Bagi saya sendiri, wajib hukumnya melaksanakan tugas yang berhubungan dengan upaya menyejahterakan masyarakat dan menjaga keselamatan masyarakat di masa pandemi ini," urai Rofiq.

Lebih lanjut mantan Kapolres Pasuruan itu menjelaskan, merujuk Inmedagri Nomor 47, yang dikeluarkan 4 Oktober 2021, wilayah Mojokerto Raya masih berada di level 3 pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Karena itu, kata Rofiq, seluruh stakeholder di Mojokerto Raya, termasuk jajaran Polresta Mojokerto, harus bahu-membahu dan bekerjasama agar bisa menurunkan level kasus Covid-19.

"Kita bekerja keras agar kedisiplinan protokol kesehatan masyarakat terus meningkat. Percepatan vaksinasi khususnya kalangan lansia (lansia) juga kita kejar," ucap Rofiq.

Percepatan vaksinasi dengan menjangkau sebanyak mungkin lapisan masyarakat disebut Rofiq bisa mewujudkan terciptanya herd immunity atau kekebalan komunal.

“Herd Immunity menjadi kunci dalam menghadapi Covid-19, di samping perilaku disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.

Untuk diketahui, dalam rakor tersebut, hadir pula Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati bersama jajaran forkopimda setempat.

Bupati Ikfina menambahkan, diperlukan strategi yang berbeda dalam pelaksanaan vaksinasi agar lebih cepat memenuhi target.

Ia memberi contoh, tenaga kesehatan (nakes) bisa dipecah menjadi beberapa tim kecil, dengan lokasi pelaksanakan vaksiniasi yang menyebar di beberapa dusun dari desa yang berbeda.

Reporter : Panji Lanang Satriadin
Editor : Rifai Abror
Share on Google Plus

About matakamera.net

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment

Comments System