![]() |
Anggota DPRD Nganjuk H. Fauzi Irwana menghadiri Kedungboto Bersholawat yang digelar Rabu malam (9/7/2025) |
Ribuan warga berjubel mengikuti Kedungboto Bersholawat 2025, sebuah acara yang tak hanya menjadi syiar agama, namun juga ajang silaturahmi akbar dalam rangka Haul ke-17 KH Abu Hakim Abdurrahman dan Harlah ke-2 Majelis Dzikir Sholawat An-Nahdliyah.
Pujian-pujian dan doa yang tulus kepada Nabi Muhammad SAW tak henti-hentinya dilantunkan, menggema di seluruh penjuru Kedungboto.
Tak hanya warga sekitar, jemaah dari berbagai desa luar turut hadir membaur, menunjukkan betapa besar kecintaan mereka kepada Rasulullah.
Dalam khusyuknya sholawat, mereka juga bersama-sama memanjatkan doa untuk kemakmuran dan keselamatan Kabupaten Nganjuk, khususnya bagi warga Dusun Kedungboto.
Acara istimewa ini semakin semarak dengan kehadiran tokoh-tokoh agama terkemuka, yaitu Gus Zainuddin Pasuruan, Gus Mujib Sekarputih, dan Gus Harist Al Hafidz, yang memimpin sholawat bersama.
Kehadiran mereka didampingi langsung oleh H. Fauzi Irwana SE, Anggota DPRD Nganjuk yang juga merupakan putra asli Kedungboto.
Turut hadir pula para pejabat dari Kecamatan Patianrowo, Desa Ngepung, dan Dusun Kedungboto, menunjukkan dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat.
H. Fauzi Irwana mengungkapkan rasa bangganya melihat antusiasme ribuan warga, termasuk para pemuda, yang dengan semangat berbondong-bondong datang bersholawat.
Ia menegaskan bahwa mencintai dan mengagumi Nabi Muhammad SAW adalah pilihan yang benar dan akan membawa keberkahan.
Lebih-lebih, sholawat yang digelar kali ini juga memiliki makna istimewa karena bertepatan dengan Haul ke-17 KH Abu Hakim Abdurrahman dan Harlah ke-2 Majelis Dzikir Sholawat An-Nahdliyah.
"Harapan kami dengan bersholawat, seluruh masyarakat Nganjuk khususnya warga Kedungboto dimudahkan segala urusannya dan dijauhkan dari hal-hal buruk," ucap Fauzi Irwana dengan penuh keyakinan. Ia juga menekankan pentingnya meneladani akhlak dan kesabaran Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.
Senada dengan itu, Gus Zainuddin Pasuruan dalam tausiahnya menyampaikan bahwa memperbanyak dzikir dan sholawat merupakan penangkal berbagai permasalahan.
"Kegiatan kali ini menunjukkan bahwa Dusun Kedungboto guyub rukun, serta tidak lupa untuk selalu membekali diri dengan iman dan taqwa," ujarnya. Ia lantas mengajak seluruh masyarakat Dusun Kedungboto untuk mengistiqomahkan sholawat, tidak hanya saat berkumpul seperti ini, namun setiap saat.
Acara ini menjadi bukti nyata kekuatan persatuan dan kecintaan umat Muslim, yang berharap dapat terus membawa keberkahan bagi Nganjuk dan sekitarnya.
Rif/Pas/2025
0 komentar:
Posting Komentar