Jumat 3 September 2025
KEDIRI, matakamera.net - Semangat kebersamaan dan kompetisi sehat mewarnai peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Provinsi Jawa Timur. Jumat pagi, (3/10/2025), Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Wilayah Kediri sukses menjadi tuan rumah gelaran semi final Lomba Cerdas Cermat SMA/SMK tingkat Korwil VI Jawa Timur.
Acara yang berlangsung di Aula SMAN 5 Taruna Brawijaya Kediri ini menjadi salah satu agenda bergengsi dalam rangkaian perayaan HUT Jatim tahun ini.
Empat tim perwakilan Cabdindik di Korwil VI, yakni Kediri, Jombang, Bojonegoro-Tuban, dan Lamongan, tampil penuh percaya diri. Masing-masing menampilkan kemampuan terbaiknya dalam menjawab soal-soal yang menguji pengetahuan umum, wawasan kebangsaan, hingga literasi.
Setiap tim membawa semangat untuk mengharumkan daerahnya, sekaligus menunjukkan kualitas generasi muda Jawa Timur yang cerdas dan berdaya saing.
Kehadiran langsung Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Dr. Aries Agung Paewai, S.STP., M.M., menjadi motivasi besar bagi peserta. Dalam sambutannya, Aries menyampaikan apresiasi atas semangat peserta yang dinilainya mencerminkan wajah generasi emas Jatim.
“Saya bangga dengan semangat para siswa. Mereka menunjukkan bahwa generasi muda Jawa Timur adalah generasi yang cerdas, kompetitif, dan berkarakter. Lomba ini bukan hanya ajang prestasi, tetapi wahana pembelajaran sekaligus penguatan literasi dan wawasan kebangsaan,” tegas Aries.
Sementara itu, Kepala Cabdindik Jatim Wilayah Kediri, Adi Prayitno, S.Pd., M.M., selaku penanggung jawab acara menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak.
“Luar biasa pengetahuan umum siswa tentang Provinsi Jatim. Dewan juri memimpin jalannya lomba dengan tegas dan adil. Harapannya, pengalaman ini menjadi bekal positif untuk menuju final dan juga menjadi semangat bagi sekolah-sekolah dalam meningkatkan budaya literasi,” ungkapnya.
Lomba berlangsung dalam tiga babak dengan suasana kompetisi yang ketat dan penuh sportivitas. Sorak-sorai dukungan dari guru serta pendamping membuat atmosfer aula semakin semarak.
Hasil akhir mencatat tim SMAN 1 Tuban meraih Juara 1 dengan perolehan 1.350 poin. Disusul SMAN 1 Kandangan Kabupaten Kediri sebagai Juara 2 dengan 1.150 poin. SMAN 2 Jombang berada di posisi Juara 3, sementara SMAN 2 Lamongan meraih Juara Harapan dengan 875 poin. Sesuai aturan, Juara 1 berhak mewakili Korwil VI ke babak final tingkat Provinsi Jawa Timur di Surabaya.
Semi final cerdas cermat tingkat Korwil ini merupakan bagian dari seleksi menuju babak final yang akan mempertemukan perwakilan terbaik dari setiap korwil di Jawa Timur.
Lomba ini sekaligus menjadi salah satu kegiatan unggulan dalam peringatan HUT ke-80 Provinsi Jawa Timur.
Lebih lanjut, Adi Prayitno menegaskan pentingnya menjadikan lomba ini sebagai momentum penguatan kualitas akademik dan literasi.
“Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak. Semoga Kabupaten Kediri terus meningkatkan potensi akademiknya, dan pembiasaan literasi di sekolah-sekolah harus terus digalakkan,” ujarnya.
Dengan kehadiran langsung Kepala Dinas Pendidikan Jatim dan antusiasme para peserta, semi final Lomba Cerdas Cermat Korwil VI tidak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga simbol komitmen bersama dalam mencetak generasi emas Jawa Timur yang unggul, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Rif/Pas/adv/2025
Acara yang berlangsung di Aula SMAN 5 Taruna Brawijaya Kediri ini menjadi salah satu agenda bergengsi dalam rangkaian perayaan HUT Jatim tahun ini.
Empat tim perwakilan Cabdindik di Korwil VI, yakni Kediri, Jombang, Bojonegoro-Tuban, dan Lamongan, tampil penuh percaya diri. Masing-masing menampilkan kemampuan terbaiknya dalam menjawab soal-soal yang menguji pengetahuan umum, wawasan kebangsaan, hingga literasi.
Setiap tim membawa semangat untuk mengharumkan daerahnya, sekaligus menunjukkan kualitas generasi muda Jawa Timur yang cerdas dan berdaya saing.
Kehadiran langsung Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Dr. Aries Agung Paewai, S.STP., M.M., menjadi motivasi besar bagi peserta. Dalam sambutannya, Aries menyampaikan apresiasi atas semangat peserta yang dinilainya mencerminkan wajah generasi emas Jatim.
“Saya bangga dengan semangat para siswa. Mereka menunjukkan bahwa generasi muda Jawa Timur adalah generasi yang cerdas, kompetitif, dan berkarakter. Lomba ini bukan hanya ajang prestasi, tetapi wahana pembelajaran sekaligus penguatan literasi dan wawasan kebangsaan,” tegas Aries.
Sementara itu, Kepala Cabdindik Jatim Wilayah Kediri, Adi Prayitno, S.Pd., M.M., selaku penanggung jawab acara menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak.
“Luar biasa pengetahuan umum siswa tentang Provinsi Jatim. Dewan juri memimpin jalannya lomba dengan tegas dan adil. Harapannya, pengalaman ini menjadi bekal positif untuk menuju final dan juga menjadi semangat bagi sekolah-sekolah dalam meningkatkan budaya literasi,” ungkapnya.
Lomba berlangsung dalam tiga babak dengan suasana kompetisi yang ketat dan penuh sportivitas. Sorak-sorai dukungan dari guru serta pendamping membuat atmosfer aula semakin semarak.
Hasil akhir mencatat tim SMAN 1 Tuban meraih Juara 1 dengan perolehan 1.350 poin. Disusul SMAN 1 Kandangan Kabupaten Kediri sebagai Juara 2 dengan 1.150 poin. SMAN 2 Jombang berada di posisi Juara 3, sementara SMAN 2 Lamongan meraih Juara Harapan dengan 875 poin. Sesuai aturan, Juara 1 berhak mewakili Korwil VI ke babak final tingkat Provinsi Jawa Timur di Surabaya.
Semi final cerdas cermat tingkat Korwil ini merupakan bagian dari seleksi menuju babak final yang akan mempertemukan perwakilan terbaik dari setiap korwil di Jawa Timur.
Lomba ini sekaligus menjadi salah satu kegiatan unggulan dalam peringatan HUT ke-80 Provinsi Jawa Timur.
Lebih lanjut, Adi Prayitno menegaskan pentingnya menjadikan lomba ini sebagai momentum penguatan kualitas akademik dan literasi.
“Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak. Semoga Kabupaten Kediri terus meningkatkan potensi akademiknya, dan pembiasaan literasi di sekolah-sekolah harus terus digalakkan,” ujarnya.
Dengan kehadiran langsung Kepala Dinas Pendidikan Jatim dan antusiasme para peserta, semi final Lomba Cerdas Cermat Korwil VI tidak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga simbol komitmen bersama dalam mencetak generasi emas Jawa Timur yang unggul, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Rif/Pas/adv/2025
0 komentar:
Posting Komentar