![]() |
| Pembukaan Lomba HSN 2025 di Pendopo KRT Sosro Koesoemo Pemkab Nganjuk, Sabtu (1/11/2025) |
Malam Tasyakuran Hari Santri Nasional 2025, yang akan digelar pada Selasa malam, (4/11/2025), di Kantor PCNU Nganjuk, di Jalan Raya Dusun Jali, Desa Bungur, Kecamatan Sukomoro, dipastikan menjadi panggung pengumuman juara dari seluruh cabang lomba.
Ketua Panitia HSN 2025, H. Zainal Arifin, menyampaikan bahwa penentuan momen pengumuman juara pada malam tasyakuran bukan tanpa alasan. Menurutnya, ini merupakan bentuk apresiasi tertinggi kepada seluruh peserta dan lembaga yang telah berpartisipasi aktif.
“Lebih surprise dan penuh kebersamaan kalau kita sampaikan pada malam tasyakuran,” ujar Zainal, yang juga Ketua BAZNAS Kabupaten Nganjuk, saat ditemui seusai penutupan rangkaian lomba di Pendopo Kabupaten Nganjuk, Sabtu (1/11/2025).
Selain mengawal rangkaian lomba, Zainal Arifin turut mengajak seluruh masyarakat Nganjuk untuk menghadiri kegiatan Gerak Jalan Sehat Bersarung pada Minggu pagi, 2 November 2025.
“Monggo, ajak keluarga semua ikut jalan sehat. Jangan lupa, bapak-bapak pakai sarungnya ya,” katanya dengan nada penuh kehangatan, menegaskan semangat acara yang merakyat dan inklusif.
Sebelumnya, final lomba HSN 2025 berlangsung sukses di Pendopo Kabupaten Nganjuk. Sejumlah lomba bergengsi dipertandingkan, mulai dari Story Telling, Geguritan, Musabaqah Qiraatul Kutub (MQK), Lalaran, Pidato Bahasa Indonesia dan Arab, hingga Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI). Seluruh kegiatan mendapat respon luar biasa dari peserta lintas jenjang pendidikan.
Kabul Budiono, Panitia Penanggung Jawab lomba pidato, menyebut bahwa semangat peserta dan dukungan lembaga pendidikan tahun ini meningkat signifikan.
“Animo masyarakat sangat tinggi. Maka dari itu, kami bagi prosesnya dalam dua tahap: penilaian awal secara online, lalu final langsung di Pendopo,” terangnya saat memimpin penjurian lomba pidato daring.
Ia menegaskan bahwa gelaran lomba HSN di Kabupaten Nganjuk semakin memperlihatkan kualitas peserta yang kompetitif dan inspiratif. Jumlah peserta yang membludak menjadi bukti nyata bahwa ajang ini menjadi wadah penting bagi santri dan pelajar untuk mengekspresikan bakat serta memperdalam nilai-nilai keislaman.
Puncak acara HSN 2025 ini dipastikan semakin meriah dengan kehadiran sejumlah tokoh, termasuk mantan Ketua PWNU Jatim KH. Ali Maschan Moesa dan Bupati Nganjuk yang telah menyatakan kesediaan hadir.
Malam Tasyakuran pada 4 November mendatang bukan hanya menjadi ajang pengumuman juara, tetapi juga simbol kebersamaan dan keberhasilan panitia dalam menyatukan semangat dan prestasi seluruh elemen. Sebuah momentum yang tak hanya ditunggu oleh finalis lomba, tetapi juga oleh segenap keluarga besar santri dan masyarakat Nganjuk.
Ro/Pas/2025

0 komentar:
Posting Komentar