Jalan Ahmad Yani Nganjuk Jadi Satu Arah

Potongan video animasi yang dirilis DPRKPP Kabupaten Nganjuk (19/7) menunjukkan tampilan baru kawasan Jalan Ahmad Yani dan Alun-Alun Nganjuk
Jumat 3 September 2021

matakamera, Nganjuk – Jalur kendaraan di Jalan Ahmad Yani Nganjuk tidak lama lagi akan berubah menjadi satu arah. Hal ini berkaitan dengan pengembangan Kawasan Ekonomi Nganjuk (KEN) di sepanjang jalan protokol tersebut, yang dimulai pada September 2021 ini.  

Rencananya, jalur lalu-lintas Ahmad Yani akan resmi berubah satu arah dari selatan (Jembatan Ploso) ke utara (Alun-Alun Nganjuk), pada Desember 2021 atau akhir tahun ini.

Menurut informasi yang dihimpun matakamera.net, perubahan jalur sepanjang sekitar 2,5 kilometer tersebut telah disepakati bersama antara Satlantas Polres Nganjuk, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Nganjuk dan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPRKPP) Kabupaten Nganjuk.

Monumen atau tugu Jayastamba yang rencananya dibangun di simpang empat ahmad yani nganjuk

Beberapa waktu lalu, Kaur Bin Ops Satlantas Polres Nganjuk Iptu Herry Buntoro telah memberi penjelasan awal terkait rencana penerapan jalur satu arah di Jalan Ahmad Yani tersebut.

Menurut Herry, pihaknya bersama instansi terkait telah mengkaji bahwa perubahan arus lalu-intas Ahmad Yani menjadi satu arah tidak akan menimbulkan masalah.

Setelah diterapkan nanti, kata Herry, maka rekayasa arus lalu-lintas dari arah Nganjuk menuju ke Kediri atau dari utara ke selatan, rencananya akan dialihkan ke Jalan Imam Bonjol (perempatan Ganungkidul) ke selatan, sampai ke Tanjungrejo Loceret. Lalu berujung di perempatan SMPN 1 Loceret, belok ke timur menuju arah Kediri.

Herry juga menjelaskan, perubahan arus lalu-lintas akan dilaksanakan setelah pembangunan KEN selesai. Jika tidak ada kendala rencananya akhir tahun ini. “Desember 2021 sudah jadi satu arah,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala DPRKPP Nganjuk, Agus Frihannedy mengatakan, pengembangan KEN di sekitar Ahmad Yani merupakan kelanjutan dari pembanguan pedestrian sisi Barat, yang telah selesai pada 2020 lalu.

Untuk diketahui, pembangunan tahap II tahun 2021 ini meliputi pedestrian atau trotoar Ahmad Yani sisi timur, dari Alun-alun Nganjuk hingga Jembatan Ploso. Selain itu, beton pembatas tengah jalan juga akan dihilangkan.

Pembangunan pedestrian dimulai dengan pembenahan saluran air pada kedua sisi, timur dan barat. Seluruh pohon yang ada sepanjang proyek pedestrian juga akan diremajakan, diganti dengan pohon-pohon baru yang lebih artistik dan ramah lingkungan.

DPRKPP Nganjuk juga telah merilis video animasi wujud baru kawasan Ahmad Yani setelah dipermak. Dalam video tampak di kiri kanan jalan banyak dihiasi ornamen lampu full color atau warna-warni, hingga Monumen Jayastamba setinggi 9 meter yang tampak futurisitik, berlokasi di tengah simpang empat Ahmad Yani.

Lebih lanjut diungkapkan Agus, pembangunan pedestrian di Kota Nganjuk tersebut merupakan embrio dari penataan Kawasan Ekonomi Nganjuk. Hal itu dimulai dengan adanya pedestrian yang dipastikan akan berimbas dan beresonansi terhadap pembangunan di sekitarnya.

 "Di situ nantinya akan terdapat segmen-segmen di sepanjang pedestrian sebagai daya tarik perhatian masyarakat dan wisatawan tentunya," ujar Agus,saat menyosialisasikan rencana pembangunan kawasan Ahmad Yani di Radio Suara Anjuk Ladang, (9/7).

Sedangkan untuk penataan pedagang kaki lima maupun UMKM yang selama ini berdagang di sepanjang Jalan A Yani, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Nganjuk. Di mana pedagang kaki lima maupun UMKM akan dipindah ke Pasar Wage Baru.

Di Pasar Wage Baru, tambah Agus, akan disediakan tenda-tenda untuk para pedagang. Dan di Pasar Wage Baru nantinya dapat dijadikan pusat kuliner Kota Nganjuk.

"Untuk itu, kami mohon dukungan dari masyarakat di sepanjang Jalan Ahmad Yani pada saat pelaksanaan pembangunan pedestrian nanti. Diharapkan kesadarannya untuk memaklumi apabila terganggu dengan adanya debu, suara bising dan keberadaan alat berat. Dan kami mohon dukungan, kesadaran dan peran aktif masyarakat," tutur Agus didampingi Sekretaris DPRKPP Kabupaten Nganjuk Supardi.

Reporter : Panji Lanang S / Editor : Rifai Abror

Share on Google Plus

About matakamera.net

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment

Comments System